“Ah aku tak menemukannya disini! ” kata Agus sambil mengubek-ubek beberapa web.
“Mungkin dibeberapa warnet akan membicarakannya..”kata dia lagi sambil membereskan meja komputer dan mengambil jaget dan sebuah kunci.
Di tempat lain
Dimana seperti ruangan rapat dan sebuah layar membentang, terdengar lah dua orang saling bercakap-cakap.
“Tuan. Kenapa Tuan berani menyumbangkan dana sebesar ini? Padahal ini hanya sebuah perusahaan game, dan belum tentu mendapat keuntungan yang besar bagi anda.” Tanya salah satu laki-laki dengan rambut panjang.
“Karena..”Kata seseorang lagi dengan muka datar. ”Aku ingin”Lanjutnya lagi sambil tersenyum.
“Orang yang aneh.” Kata si rambut panjang dalam hati.
“Ups, sudah waktunya” Kata sang donator sambil berjak pergi dari kursinya. “Dan satu lagi. Bila perlu dana tambahan panggil saja aku”Katanya lagi sambil menyerahkan sebuah tanda pengenal,dan pergi meninggalkan ruangan tersebut.
Beberapa menit kemudian muncullah sebuah hologram wanita,beramput hitam dan tinggi.
“Bagaimana?” Tanya sang hologram.
“Ku akui dia tampan, tapi tidak setampan diriku ”kata si rambut panjang sambil meminum segelas anggur.
“Bukan itu, rapatnya!” Kata sang hologram sambil menahan rasa marah.
“Rapatnya berjalan dengan lancar. Bahkan tanpa berbelit-belit dia menyetujuinya, dan dia pun bersedia menganggarkan dana yang sangat besar untuk perusahaan ini!” Katanya sambil masih meneguk anggur yang dia pegang.
“Dimana kau menemui orang itu?” Tanyanya lagi.
“Aku bertemu dengan dia di taman kota.Dan sepertinya dia adalah orang yang sangat penting!”Kata sang hologram.
“Hmm, menarik.”Katanya sambil tersenyum.
Di depan sebuah net baru
“Net baru.”Kata Agus dalam hati
“Mewah juga” katanya lagi sambil melihat bangunan tersebut
“Di buka 3 minggu lagi” Katanya lagi dambil membaca pengumuman di depan pitu net tersebut .
“Ada apa dik?”Kata seseorang laki-laki berambut agak panjang dan berkaca mata sambil menepuk punggung agus.
“Eh, maaf- maaf saya hanya mau melihat-lihat”katanya setengah ter kejut.
“Ooo begitu, mau masuk??” Kata pria tersebut sambil membuka gembok.
Mereka pun masuk ke net ter sebut.
“Net yang bagus” katanya sambil melihat interior warnet yang tidak biasa tersebut.
“Di mana komnya paman??” Katanya lagi sambil melihat sekeliling.
“Ini?” kata sang pemilik net sambil mendekat ke meja operator sambil mengambil alat bersih”
“sapu?lap?buat?”Tanya agus.
“Bantu bersih- bersih dulu baru aku bertahu!”
“yah”Katanya lagi dengan nada datar
Dan mereka pun bersih-bersih net.
Di tengah bersih-bersih
“uuaaaaaa”seru agus kaget setelah tidak sengaja membuka pintu dari sebuah boks berangka 10.
“Alat apa ini paman?”tanyanya pada pria pemilik net yang sedang mengelap kaca.
“Itu Alat virtual , setelah kita bersih-bersih kita coba”
“ok ,paman”Katanya bersemangat.
Di rumah sidi
“Guk,guk,guk”suara anjing menggonggong
“Siapa yah??” seru sidi sambil berlari menuju gerbang rumah.
“Apakah anda yang bernama sidi?”Kata orang misterius berbaju serba hitam tersebut .
“Ia, ada apa ya?”Katanya sambil kebingingan.
“Kami datang untuk menjemput anda.”jawab orang misterius itu lagi.
“Kemana?”Tanyanya lagi tambah bingung.
“Kita bicarakan nanti diper jalanan”kata seseorang lagi yang keluar dari limosin
“Kau?”Kata sidi sambil terkejut.
“Ternyata kau telah mengenaliku” kata laki-laki berbaju putih yang baru keluar dari limosin.
“Kau siapa yah?”kata sidi lagi dengan wajah bodoh.
“Nanti saja kita bicarakan di perjalanan.”kata laki-laki yang masih di depan limosin tersebut agak kesal.
“Bisakah tunggu 5 menit?aku mau mengambil jaket keberuntungan ku”kata sidi
“Silahkan”katanya lagi
Lima menit pun berlalu. Sidi datang dengan hoodie hitam dengan tanda plus putih di lengan kiri,lengan kanan dan di punggung , sebuah topi putih yang berlambang plus hitam,dan sebuah kaca mata hitam.
“Ayo masuk” Kata orang berbaju putih.
Bersambung…..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar